Skripsi
Identifikasi Bakteri Vibrio pada Rumput Laut Kappaphycus Alverezii yang terserang Penyakit Ice-ice di Perairan Bolok Kupang.
RINGKASAN
Niti Labu (15397072) Identifikasi Bakteri Vibrio Pada Rumput Laut Kappaphycus alvarezii Yang Terserang Penyakit Ice-Ice Di Perairan Bolok- Kupang: Ovie Ningsih, S.Pi., M.Si dan Umbu P. L. Dawa, S.Pi., M.Sc sebagai Pembimbing I dan Pembimbing II. Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Kristen Artha Wacana Kupang.
Penyakit ice-ice merupakan salah satu masalah utama dalam budidaya rumput laut Kappaphycus alvarezii yang menimbulkan kerusakan pada permukaan thallus. Rumput laut yang lemah akan mudah terserang bakteri patogen penyebab utama penyakit ice-ice sehingga produksi rumput laut akan menurun. Infeksi bakteri terjadi karena fluktuasi perubahan iklim yang mengakibatkan penurunan kualitas air yang berakibat pada daya tahan rumput laut. Ketika rumput laut stres akan memudahkan infeksi patogen. Penyakit bakteri patogen menimbulkan kerusakan pada organ dalam. Penyebaran penyakit bakterial pada rumput laut umumnya sangat cepat dan dapat menimbulkan kematian, sehingga kerugian yang ditimbulkan akibat wabah penyakit ini cukup besar. Kejadian penyakit ice-ice bersifat musiman dan menular, sehingga berdampak pada harga jual yang rendah. Penurunan hasil panen rumput laut di perairan Bolok Kupang baik kuantitas maupun kualitas karena terkena penyakit ice-ice.
Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi jenis bakteri Vibrio pada rumput laut yang terserang penyakit ice-ice. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kupang. Isolasi bakteri diambil dari thallus yang terserang penyakit ice-ice, thallus rumput laut sehat dan dari sampel air laut lokasi budidaya selanjutnya identifikasi dengan menggunakan metode uji biokimia. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat jenis bakteri patogen yang berpotensial menyebabkan penyakit yaitu bakteri Vibrio alginolyticus. Perubahan iklim mikro mempengaruhi sebaran spasial bakteri pathogen rumput laut. Untuk mencegah agar penyakit ice-ice tidak meluas atau berkembang maka kegiatan budidaya dihentikan selama kualitas air memburuk dan dilakukan penanaman bila kondisi perairan kembali normal.
.
Kata kunci: Identifikasi Kappaphycus alvarezii, ice-ice, bakteri patogen
172/19 | PTK PUSAT UKAW | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan |
Tidak tersedia versi lain