PERPUSTAKAAN PUSAT UKAW

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Pengaruh Faktor Penjelasan Financial Distress pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2020

Skripsi

Pengaruh Faktor Penjelasan Financial Distress pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2020

TELIK, Emerensiana - Nama Orang;

PENGARUH FAKTOR PENJELAS FINANCIAL DITRESS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR
DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2017-2020

NAMA : EMERENSIANA TELIK
NIM : 17191425
PROGRAM STUDI : AKUNTANSI
FAKULTAS : EKONOMI

ABSTRAKSI
Masalah yang diambil dalam penelitian ini adalah Pengaruh Faktor Penjelas Financial Distress Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Adapun persoalan yang diangkat dalam penelitian ini adalah Apakah Rasio likuiditas berpengaruh terhadap financial distress yang Terdaftar di BEI, Apakah Rasio leverage berpengaruh terhadap financial distress yang Terdaftar di BEI, Dan Apakah Rasio manajemen aset berpengaruh terhadap financial distress yang Terdaftar di BEI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah Rasio likuiditas, Rasio leverage dan Rasio manajemen aset berpengaruh Terhadap financial distress Yang Terdaftar di BEI.
Adapun konsep dari penelitian ini adalah financial distress, rasio likuiditas, rasio leverage, dan rasio manajemen aset. Financial distress merupakan sebagai tahap penurunan kondisi keuangan yang terjadi pada perusahaan sebelum terjadinya kebangkrutan atau likuidasi.Rasio likuiditas merupakan rasio yang menunjukan hubungan antara kas dan aset lanacar perusahaan lainnya dengan kewajiban lainnya dengan kewajiban lancarnya. Rasio leverage adalah rasio yang mengukur perbandingan dana yang disediakan oleh pemilik dengan dana yang dipinjamkan perusahaan dari kreditur. Rasio manajemen aset mengukur efektivitas perusahaan dalam mengelola aktivanya, yaitu mengukur kemampuan seluruh aktivanya, yaitu mengukur kemampuan seluruh aktivanya dalam menghasilkan penjualan.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam periode Tahun 2017 sampai dengan Tahun 2020. Berdasarkan populasi yang ada maka dipilih 8 perusahaan manufaktur dengan kriteria sampel. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan menggunakan data sekunder. Data sekunder adalah sumber data yang di peroleh melalui media perantara atau secara tidak langsung. Data ini berupa laporan keuangan yang sudah di publikasikan oleh perusahaan manfaktur yang di delisting untuk memenuhi kriteria sampel penelitian yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2020 yang dapat diakes melalui Situs www. Idx.co.id
Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai koefisien determinasi R sebesar 0,905 hal ini menunjukkan bahwa variabel rasio likuiditas, rasio leverage dan rasio manajemen aset memiliki hubungan yang kuat dengan finansial Distress. Kemudia nilai R Square sebesar 81,9, hal ini berarti 81,9% Financial Distress dapat dijelaskan oleh variabel rasio likuiditas, rasio leverage dan rasio manajemen aset. Sisanya 19,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Hipotesis 1 menyatakan bahwa variabel Likuiditas tidak berpengaruh terhadap Financial Distress. Berdasarkan hasil uji statistik thitung menunjukkan nilai signifikan Rasio Likuditas yaitu sebesar 0,747 lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa H1 ditolak, yang berarti variabel Likuiditas tidak berpengaruh positif terhadap Financial Distress.
Hipotesis H2 menyatakan bahwa variabel Leverage berpengaruh signifikan terhadap financial distress. Berdasarkan hasil uji statistik thitung menunjukkan nilai signifikan Rasio Leverage yaitu sebesar 0,000 kurang dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa H2 diterima, yang berarti variabel leverage berpengaruh signifikan terhadap financial distress.
Hipotesis H3 menyatakan bahwa variabel Rasio Manajemen aset tidak berpengaruh terhadap financial distress. Berdasarkan hasil uji statistik thitung menunjukkan nilai signifikan Rasio Manajemen Aset yaitu sebesar 0,780 lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa H3 ditolak, yang berarti variabel Rasio Manajemen Aset tidak berpengaruh positif terhadap Financial Distress
Kata Kunci : Financial Distress, Rasio Likuiditas, Rasio Leverage, Dan Rasio Manajemen Aset


Ketersediaan
663/22S 84 EKN 22PTK PUSAT UKAWTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
S 84 EKN 22
Penerbit
Kupang : UKAW Fakultas Ekonomi., 2022
Deskripsi Fisik
xii, 74 hlm.: ill.; 30 cm + cd
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S 332. 6 072 TEL p
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
KEUANGAN--PENELITIAN
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Emerensiana Telik
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar

Anda harus login sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN PUSAT UKAW
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Alamat : Jalan Adisucipto 147, Oesapa, Kupang NTT
Telp: +62 380 881584 dan +62 380 881050
Fax: +62 380 881677
Email: admin@ukaw.ac.id / ukaw_kupang@yahoo.co.id

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik