Skripsi
Analisis pengaruh leverage keuangan terhadap profitabilitas pada perusahaan telekomunikasi yang terdaftar di Bei
ABSTRAKSI
Tujuan perusahaan adalah agar dapat memaksimumkan nilai perusahaan atau kekayaan pemegang saham dan memaksimumkan laba. Perusahaan dalam aktivitasnya selalu berusaha untuk mencapai laba yang optimal, oleh sebab itu perusahaan selalu mempertahankan kelangsungan hidupnya. Selain itu manajemen perusahaan juga perlu melakukan penilaian atas kinerja keuangannya per periode sehingga manajemen dapat mengetahui maju mundurnya perusahaan tersebut, hal ini akan berguna bagi perusahaan dimasa yang akan datang. Bagi perusahaan pada umumnya masalah profitabilitas adalah lebih penting dari persoalan laba, karena laba yang besar saja belum menjadi ukuran bahwa perusahaan itu telah dapat bekerja dengan efisien. Efisiensi baru dapat diketahui dengan membandingkan laba tersebut, atau dengan kata lain menghitung tingkat profitabilitasnya. Dengan demikian maka yang harus diperhatikan oleh perusahaan adalah tidak hanya bagaimana usaha untuk memperbesar laba, tetapi yang lebih penting adalah usaha untuk meningkatkan profitabilitasnya. Sehubungan dengan itu maka perusahaan pada umumnya lebih diarahkan untuk mendapatkan profitabilitas maksimal dari pada laba maksimal. Oleh karena itu semakin tinggi profitabilitas perusahaan maka mencerminkan bahwa semakin tinggi tingkat efisiensi perusahaan. Untuk lebih jelasnya tentang profitabilitas maka Riyanto (2001:35) memberikan perngertian bahwa “Profitabilitas perusahaan menunjukkan perbandingan antara laba dengan aktiva atau modal yang menghasilkan laba tersebutâ€ÂÂ. Dengan kata lain profitabilitas adalah kemampuan suatu perusahaan untuk menghasilkan laba untuk periode tertentu.
Adapun rasio profitabilitas yang digunakan peneliti sebagai indikator dalam penelitian ini adalah ROE (Return On Equity). ROE menggambarkan ukuran kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersih yang diperoleh perusahaan berdasarkan modal yang dimiliki perusahaan (Hanafi, 2013 : 42). ROE digunakan karena berkaitan erat dengan komposisi sumber pendanaan perusahaan yang berhubungan dengan pemilik. Perusahaan akan memiliki ROE yang rendah apabila hanya mengandalkan modal sendiri, dan ROE
akan tinggi apabila perusahaan hutang atau pinjaman untuk melakukan aktivitas perusahaan.
Sebaliknya Leverage digunakan untuk melihat bagaimana kemampuan perusahaan dalam menggunakan aktiva atau dana yang dimiliki untuk kelangsungan hidup perusahaan yang dapat menimbulkan beban tetap bagi perusahaan untuk memperbesar tingkat penghasilan perusahaan. Leverage yang timbul akibat penggunaan hutang dapat dikatakan perusahaan melakukan kebijakan financial leverage.
Leverage keuangan sering dihitung dengan menggunakan Debt to Equity Ratio (DER). Debt to equity ratio adalah rasio yang mengukur hutang dengan ekuitas. Rasio ini menilai seberapa besar perusahaan menggunakan modal yang dijadikan sebagai jaminan hutang (Kasmir, 2012 : 124).
Penelitian mengenai leverage keuangan ini telah dilakukan oleh peneliti sebelumnya, yaitu penelitian dari Ferdiansyah (2015). Ferdiansyah melakukan penelitian pada sektor telekomunikasi yang terdaftar di BEI. Hasil penelitian ini adalah DER berpengaruh signifikan terhadap ROE, dan variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap ROE yaitu DER. Berdasarkan uraian yang telah disajikan di atas, maka penulis melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Leverage Keuangan terhadap Profitabilitas pada perusahaan Telekomunikasi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesiaâ€ÂÂ
Konsep – Konsep dalam penelitian ini adalah : a. Leverage Keuangan Leverage Keuangan adalah suatu kebijakan yang dilakukan oleh penggunaan sumber dana yang memiliki beban tetap dengan harapan akan memberikan tambahan keuntungan yang lebih besar dari pada beban tetapnya sehingga akan meningkatkan keuntungan yang tersedia bagi pemegang saham atau sebuah perusahaan. b. Profitabilitas Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk mendapatkan laba dalam hubungan dengan penjualan, total aktiva, dan modal dalam suatu periode tertentu Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data laporan keuangan tahun 2006 sampai dengan 2015. Penelitian ini diadakan analisis untuk menjawab persoalan yang dihadapi.
Dalam penelitian ini maka sesuai hasil perhitungan dangan menggunakan program SPSS 16.00 yang tertera pada tabel 4.3, maka model persamaan regresi linear sederhana adalah sebagai berikut : Y=0,173 + 0,130x. Dimana harga konstanta = 0,173. Hal ini berarti bahwa nilai koefisien konstanta (positif) menunjukkan pengaruh positif variabel bebas, artinya jika Leverage (X) konstan atau tidak mengalami perubahan pada Perusahaan Telekomunikasi. Sedangkan harga koefisien b = 0,130 berarti Koefisien bernilai positif artinya antara Leverage (X) Profitabilitas (Y) ada hubungan yang positif, sehingga peningkatan Leverage (X) akan mengakibatkan peningkatan pada Profitabilitas (Y) pada Perusahaan Telekomunikasi.
Pengujian Hipotesis secara parsial dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunaka uji t. Hasil uji t pada penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 4.5Hasil Analisis Regresi Linier Sederhana, yang dapat diuraikan sebagai berikut: Pada koefisien regresi variabel Leverage (X) diperoleh nilai thitung sebesar 3,511 dengan probalitas atau nilai signifikan sebesar 0,008, sedangkan nilai ttabel pada (ï¡ 0,05) dengan df (n-k =10-2=8) adalah sebesar 2,073. Karena nilai thitung> ttabel serta memiliki nilai probabilitas yang lebih kecil dari nilai ï¡ 0,05, maka keputusan yang diambil berdasarkan hipotesis adalah: H0 ditolak sedangkan Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa Leverage (X) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Profitabilitas (Y).
Dalam penelitian ini sama dengan penelitian terdahulu yang diteliti oleh Ferdiansyah (2015). Ferdiansyah melakukan penelitian pada sektor telekomunikasi yang terdaftar di BEI. Hasil penelitian ini adalah DER berpengaruh signifikan terhadap ROE, dan variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap ROE yaitu DER.
Berdasarkan uraian hasil analisis data maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Leverage Keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Telekomunikasi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia. Profitabilitas yang meningkat menunjukkan prospek perusahaan yang bagus sehingga memicu permintaan saham bagi Investor, meningkatkan laba perusahaan dengan menggunakan modal sendiri.
741/16 | PTK PUSAT UKAW | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan |
Tidak tersedia versi lain