PERPUSTAKAAN PUSAT UKAW

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

Skripsi

Kajian Antropologi tentang penyelesaian sengketa adat melalui Nateke Oko Mama pada masyarakat Timor (studi kasus Kelurahan Belo)

TUAN, Yahya - Nama Orang;

INTISARI
Judul skripsi ini adalah :
“KAJIAN ANTROPOLOGI TENTANG PENYELESAIAN SENGKETA ADAT MELALUI
NATEKE OKO MAMA PADA MASYARAKAT TIMOR
(STUDI KASUS KELURAHAN BELO)”
Masalah pokok dalam tulisan ini mengapa ada sengketa adat dapat di selesaikan dan ada yang tidak dapat di selesaikan melalui nateke oko mama. Tujuan penelitian untuk mengetahui factor penyebab ada sengketa adat yang dapat di selesaikan dan tidak dapat di selesaikan melalui nateke oko mama . Masyarakat Timor di Kelurahan Bello memiliki lembaga adat yang di dalamnya mencakup tradisi penyelesaian konflik secara adat. Masyarakat Timor pada umumnya dan masyarakat Kelurahan Bello khususnya sangat menjunjung tinggi nilai kekeluargaan. Harmonisasi menjadi sesuatu yang harus diperjuangkan. Pada masyarakat Timor dikenal sebagai Nateke Oko Mama. Oko Mama menjadi simbol persaudaraan, keakraban dan kekeluargaan. Pengaruh budaya luar yang begitu besar sehingga mempengaruhi sebagian masyarakat di kelurahan Bello,kurangnya pemahaman masyarakat Timor di kelurahan Bello tentang budaya yang sering digunakan tua - tua adat di masa lalu, seiring perkembangan zaman yang begitu cepat masyarakat mulai mengganti tradisi tersebut sedikit demi sedikit sehingga unsur kekeluargaan mulai di tinggalkan. Dalam penelitian ini menggunakan deskripsi kualitatif dengan cara studi kepustakaan dan studi lapangan. Kesimpulan yang diambil berhubungan dengan “peran Nateke Oko Mama sebagai saranauntuk menyelesaikan sengketa adat pada masyarakat di kelurahan Bello Kota Kupang” adalah sebagai berikut: Bahwa masalah yang bisa diselesaikan melalui nateke oko mama jika terdapat satu pemahaman dan kesepakan antara kedua bela pihak dalam musyawarah tetapi dalam musyawarah tidak mendapatkan titik temu dalam menyelesaiakan masalah maka akan dilanjutkan ke proses hukum. Saran dari penulis sendiri musyawarah adat perlu dilakukan secara terus- menerus dalam merumuskanberbagaikebijakanyang menyangkut dengan kemasyarakatan, karena sekalipun perkembangan zaman memaksa urusan adat tidak dijalankan secara baik namun harus tetap dilakukanmusyawarah adatberdasarkan tahapan-tahapan yang ada sebagai simbol penghormatan terhadap para leluhur.


Ketersediaan
36/17PTK PUSAT UKAWTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
S 17 HKM 17
Penerbit
Kupang : UKAW Fakultas Hukum., 2017
Deskripsi Fisik
x, 61 hal.; bibl.; 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S 340.57A 072 598 553
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
HUKUM ADAT--PENELITIAN--KABUPATEN KUPANG
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Yahya Tuan
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar

Anda harus login sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN PUSAT UKAW
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Alamat : Jalan Adisucipto 147, Oesapa, Kupang NTT
Telp: +62 380 881584 dan +62 380 881050
Fax: +62 380 881677
Email: admin@ukaw.ac.id / ukaw_kupang@yahoo.co.id

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik