Skripsi
Tinjauan tentang pembelajaran gerak dasar meroda melalui teknik bermain pada siswa kelas V di Sekolah Dasar Inpres Naikoten 1 Kota Kupang
Wanry Tane, NIM: 12320320, “Tinjauan Tentang Pembelajaran Gerak
Dasar Meroda Melalui Teknik Bermain Pada Siswa Kelas V di
SD Inpres Naikoten I Kupang.†Skripsi, Program Studi Pendidikan
Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Kristen Artha Wacana Kupang. Pembimbing I
Bapak Dr. Lukas M. Boleng, M.Kes dan Pembimbing II Bapak Jimmy
CH. Atty, S.Pd, M.Fis.
Kata kunci: Pembelajaran, Grak dasar, Meroda, Bermain.
Latar belakang masalah dalam penelitian ini yaitu berdasarkan
observasi awal yang menunjukkan, bahwa Masih rendahnya motivasi
siswa kelas V SD di Inpres Naikoten I Kupang terhadap pembelajaran
senam lantai meroda dari materi pembelajaran yang berhubungan
dengan aktivitas permainan, karena banyak siswa yang dibayangi rasa
takut untuk melakukan gerak dasar meroda. Hal inilah yang melatar
belakangi peneliti untuk melakukan penelitian dengan tujuan untuk
mengetahui proses pembelajaran gerak dasar meroda melalui teknik
bermain pada siswa kelas V di SD Inpres Naikoten I Kota Kupang.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif
naturalistil yakni untuk mendapatkan data-data dari tempat
penelitiansesuai dengan kenyataan yang dilihat dan didengar oleh
peneliti, yang dilakukan selama 2 (dua) bulan. Teknik pengumpulan
data yang digunakan meliputi: 1) observasi, 2) wawancara, dan 3)
dokumentasi. Peran peneliti dalam penelitian ini yaitu sebagai
instrument kunci (key instrumens) sedangkan informan dalam
penelitian ini yaitu: guru penjas, dan siswa. Semua data temuan peneliti
dianalisis menggunakan teknik analisis kualitatif deskriptif. Hasil
penelitian ini mengungkapkan bahwa: 1) Guru Penjasorkes di SD
Inpres Naikoten I Kota Kupang sudah mempersiapkan perangkat
pembelajaran Penjasorkes beruapa Rancangan Pelaksaan Pembelajaran
(RPP) yang telah disusun secara sistematis dengan metode
pembelajaran yang lebih variatif dan inovatif melalui bentuk permainan
guna menumbuhkan semangat belajar siswa. 2) Teknik bermain
membuat siswa kelas V di SD Inpres Naikoten I Kota Kupang sangat
termotivasi dan senang, karena sangan sesuai dengan karakteristik
siswa SD yang identik dengan bermain sebab lewat bermain anak
belajar dan anak dapat belajar meningkatkan pengalaman geraknya. 3)
Teknik evaluasi yang dilakukan oleh guru Penjasorkes terhadap siswa
kelas V di SD Inpres Naikoten I Kota Kupang khususnya materi
pembelajaran meroda, yaitu dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif.
Oleh karena itu, guru Penjasorkes di SD Inpres Naikoten I kota Kupang
agar terus meningkatkan kualitas pembelajaran Penjasorkes yang lebih
baik demi tercapainya tujuan pembelajaran Penjasorkes, yaitu agar
siswa sehat setuhnya baik jasmani maupun rohani.
121/17 | PTK PUSAT UKAW | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan |
Tidak tersedia versi lain