Skripsi
Uji Toksisitas Air Rendaman Umbi Gadung(Dioscorea Hispida Densst)terhadap Kumbang bubuk Beras(Sitophilus Orizae L)
ABSTRAK
Uji Toksisitas Air Rendaman Umbi Gadung (Dioscorea hispida Dennst) Terhadap Kumbang Bubuk Beras (Sitophilus oryzae L)
) Anggung. A  ) Rubino  ) Sabuna. A. Ch
Salah satu spesies serangga hama pasca panen yang menyebabkan kerusakan pada biji- bijian adalah kumbang bubuk beras (Sitophilus oryzae L). Umbi gadung (Dioscorea hispida Dennst) mengandung zat racun yaitu asam sianida dan tanin yang menyebabkan keracunan dan bahkan mematikan, umbi gadung juga mengandung alkaloid dioscorin yang merupakan racun penyebab kejang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan uji toksisitas air rendaman umbi gadung (Dioscorea hispida Dennst) terhadap kumbang bubuk beras (Sitophilus oryzae L). Parameter yang diukur yaitu kematian kumbang bubuk beras (Sitophilus oryzae L). Pengamatan uji toksisitas air rendaman umbi gadung terhadap kumbang bubuk beras selama satu bulan di laboratorium Eksakta Universitas Kristen Artha Wacana Kupang yaitu pada bulan Mei-Juni 2016. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji toksisitas air rendaman umbi gadung terhadap kumbang bubuk beras perlakuan pertama hari pertama memiliki daya bunuh dengan rata-rata kumbang bubuk beras yang mati mencapai 50% dan diikuti oleh perlakuan hari ke-3 yaitu mencapai 57%. Selanjutnya di ikuti oleh tingkat kematian hari ke-5 dengan jumlah kematian kumbang bubuk beras mencapai 73%. Semakin lama umbi gadung di rendam akan menghasilkan air rendaman umbi gadung yang tingkat toksisitasnya semakin tinggi dan tingkat daya bunuh terhadap kumbang bubuk beras juga akan semakin tinggi yaitu terlihat pada perlakuan hari ke-7 dimana tingkat kematiannya mencapai 87%, hal ini berkaitan dengan senyawa-senyawa seperti alkaloid dioscorin, diosgeni, sianida dan tanin yang bersifat toksik sehingga umbi gadung dapat digunakan sebagai insektisida nabati.
Kata kunci : Umbi Gadung (Dioscorea hispida Dennst), Kumbang Bubuk Beras (Sitophilus oryzae L), Kematian.
Keterangan : = ) Penulis
= ) Pembimbing
ABSTRACT
Toxicity Gadung Tuber Soak Test (DioscoreahispidaDennst) Against Rice Powder Beetle (Sitophilusoryzae L)
* Anggung. A ** Rubino  Sabuna. A. Ch
One species of post-harvest insect pests that cause the grain is rice powder beetle (Sitophilusoryzae L). Gadung tuber (DioscoreahispidaDennst) contains a substance of toxic cyanide acid and tannins caused poisoning and even deadly, Gadung tuber also contains alkaloids which iscause convulsives. This study aims to determine the effectiveness of toxicity Gadung tuber soak test (DioscoreahispidaDennst) against rice powder beetle (Sitophilusoryzae L). Parameters measured to death beetle rice powder (Sitophilusoryzae L). Observation of toxicity of gadung tuber soak test against rice powder beetles for a month in the laboratory Exacta of ArthaWacana Christian University Kupang on May-June 2016. The result showed at first day of the first treatment have killed with an average of dead beetles rice powder reached 50%, followed by treatment of the 3rd day, reaching 57%. Then followed on 5th day with rice powder beetle mortality reached 73%. That gadung tubers as long as in soaking will produce water submergence level of toxicity is higher and the power level to commit to rice powder beetle will also be higher which is seen on 7th treatment where the mortality rate reaches 87% it relates to compounds such as alkaloids dioscorin, diosgeni, cyanide and tannins those are toxic of tubers which is can be used as an insecticide.
Keywords : Gadung tubers (Dioscorea hispida Dennst), Rice Powder beetle
(Sitophilus oryzae L), Death.
Description : = ) Writer
= ) Supervising
189/17 | PTK PUSAT UKAW | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan |
Tidak tersedia versi lain