Skripsi
Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa akuntansi dalam pemilihan karir menjadi akuntan dan non akuntan
ABSTRAK
Penelitian ini berjudul: “analisis faktor – faktyor yang mempengaruhi minat mahasiswa akuntansi dalam pemilihan karir menjadi akuntan dan non akuntanâ€ÂÂ. Masalah yang diambil dalam penelitian ini adalah Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Akuntansi Dalam Pemilihan Karir Menjadi Akuntan Dan Non-Akuntan. persoalan penelitian yaituFaktor apa yang paling dominan mempengaruhi minat mahasiswa akuntansi dalam memilih karir menjadi akuntan dan non-akuntan. Sedangkan tujuan dalam penelitian ini adalah: Untuk mengetahui faktor apa yang paling dominan mempengaruhi minat mahasiswa akuntansi dalam memilih karir menjadi akuntan dan non-akuntan.
Yang menjadi konsep dalam penelitian ini yakni Pilihan karir menjadi akuntan dan non akuntan merupakan kecenderungan hati bagi seorang sarjana akuntansi. Pemilihan karir merupakan perangkat mental yang terdiri dari suatu campuran dari perasaan, harapan, pendirian, prasangka, rasa takut atau kecenderungan lain yang mengarahkan individu kepada suatu pikiran tertentu.Penghargaan finansial merupakan hasil yang diperoleh tau prestasi yang diperoleh sebagai imbalan seseorang untuk pekerjaan yang telah diselesaikan pada periode tertentu. Penghargaan finansial menjadi akibat dari pemilihan karir, baik karir sebagai akuntan ataupun non akuntan. Wijayanti (2001) menyatakan bahwa penghargaan adalah hasil yang diperoleh sebagai kontrak prestasi yang telah diyakini secara mendasar bagi sebagian perusahaan sebagai daya tarik utama untuk memberikan keputusan kepada karyawan. Seorang yang telah menentukan pilihan karir harus siap menghadapi lingkungan kerja dimana terdapat suasana kerja,tingkat persaingan antara karyawan dan tekanan kerja. Ketersediaan pasar kerja akan mendukung minat bagi seorang akuntan dalam memilih karir apa yang akan dijalani. Pasar kerja menjadi tempat implementasi akan minat karir yang dipilih seorang sarjana akuntansi. Pasar kerja meliputi keamanan kerja dan tersedianya lapangan kerja atau kemudahan mengakses lowongan kerja (Rahayu etal,2003). Keamanan kerja merupakan faktor dimana karir yang dipilih dapat bertahan dalam jangka waktu
2
yang cukup lama. Karir yang diharapkan bukan pilihan karir sementara, akan tetapi harus dapat terus berlanjut sampai seseorang nantinya akan pensiun.Pemilihan minat seorang sarjana akuntansi harus didasarkan pada aspek personalitas. Dalam hal ini seorang karyawan harus memiliki potensial terhadap perilaku individu saat berhadapan dengan situasiatau kondisi tertentu dimana ia bekerja. Personalitas merupakan salah satu determinan yang potensial terhadap perilaku individu saat berhadapan dengan situasi atau kondisi tertentu. Hal tersebut membuktikan bahwa personalitas berpengaruh terhadap perilaku seseorang (Rahayuet al,2003). Menurut Jumamik ( 2007) personalitas diuji dengan pernyataan yang mencerminkan personalitas seseorang yang bekerja secara profesional. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh mahasiswa Program Studi Akuntansi Fakultasd Ekonomi UKAW Kupang. Dalam penelitian ini ditentukan jumlah sampel sebanyak 50 orang responden yang terdiri dari mahasiswa Akuntansi Semester Lima dan Tujuh. Teknik pengumpulan data yang di gunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dengan memberikan daftar pertanyaan kepada responden untuk diisi sesuai dengan pertanyaan dan petunjuk yang diberikan. Sementara teknik analisis yang digunakan adalah analisis Diskriminan. Pada analisis pendahuluan penulis mendeskripsikan ulang konsep penelitian untuk dapat gambaran umum dari konsep dan indikator penelitian yakni faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa akuntansi dalam memilih karir. Dan pada analisis lanjutan menggunakan analisis Diskriminan sebagai salah satu tehnik analisa Statistika dependensi yang memiliki kegunaan untuk mengklasifikasikan objek dari beberapa kelompok. Berdarkan hasil pengujian yang telah dilakukan terhadap pimilihan karir akuntan menunjukan F hitung sebesar 12.899 dengan nilai signifikan p = 0.000, hal tersebut menunjukan secara simultan atau bersama variabel Penghargaan Finansial, Lingkungan Kerja, Pertimbangan Pasar Kerja dan Personalitas berpengaruh positif signifikan terhadap variabel Pemilihan Karir Akuntan. Berdasarkan uji parsial atau individu terhadap pemilihan karir akuntan, variabel
3
pengahargaan finansial (X1) dan lingkungan kerja (X2) tidak berpengaruh postif terhadap pemilihan karir akuntan, sedangkan variabel pertimbangan pasar kerja (X3) dan personalitas (X4) berpengaruh positif signifikan terhadap pemilihan karir akuntan (Y), dan faktor atau variabel yang paling dominan mempengaruhi pemilihan karir akuntan adalah faktor atau variabel personalitas.
Berdarkan hasil pengujian yang telah dilakukan terhadap pimilihan karir akuntan menunjukan 195.280 dengan nilai signifikan p = 0.000, hal tersebut menunjukan secara simultan atau bersama variabel Penghargaan Finansial, Lingkungan Kerja, Pertimbangan Pasar Kerja dan Personalitas berpengaruh positif signifikan terhadap variabel Pemilihan Karir Non Akuntan.Berdasarkan uji parsial atau individu terhadap pemilihan karir non akuntan, variabel pengahargaan finansial (X1) tidak berpengaruh postif terhadap pemilihan karir non akuntan, sedangkan lingkungan kerja (X2), variabel pertimbangan pasar kerja (X3) dan personalitas (X4) berpengaruh positif terhadap pemilihan karir non akuntan (Y), dan faktor atau variabel yang paling dominan mempengaruhi pemilihan karir non akuntan adalah faktor atau variabel personalitas.
Berdasarkan hasil uji nilai R Square ataun R2, untuk pemilihan karir akuntan diperoleh R2 = 0,534 sedangkan untuk pemilihan karir non akuntan R2 = 0,946. Untuk pemilihan karir akuntan R square = 0,534 menunjukan bahwa 0,534 atau 53,4% pemilihan karir akuntan dipengaruhi oleh variabel pengahargaan finansial, lingkungan kerja, pertimbangan pasar kerja dan personalitas, sementara sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Sedangkan pemilihan karir non akuntan R square atau R2 = 0,946 menunjukan bahwa 0,946 atau 94,6% pemilihan karir non akuntan dipengaruhi oleh variabel pengahargaan finansial, lingkungan kerja, pertimbangan pasar kerja dan personalitas, sementara sisanya dipengaruhi oleh faktor lain.
183/17 | S 14 EKN 17 | PTK PUSAT UKAW | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan |
Tidak tersedia versi lain