Skripsi
Analisis Pengaruh Investasi terhadap kinerja keuangan pada Perusahaan Daerah Air Minum (PAM)Kabupaten Kupang
ABSTRAKSI Penelitian ini Berjudul: Analisis Pengaruh Investasi Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM Kabupaten Kupang. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Kupang merupakan BUMD yang memiliki tujuan jangka pendek untuk meningkatkan pendapatan asli daerah dan bergerak di bidang jasa dalam penyediaan air bersih. Sedangkan, tujuan jangka panjangnya adalah untuk turut serta dalam melaksanakan pembangunan ekonomi nasional pada umumnya dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan memenuhi kebutuhan rakyat menuju masyarakat adil dan makmurberdasarkan pancasila dan bertanggungjawab kepada pemerintah daerah sebagai pihak eksternal. Oleh karena itu, dibentuklah badan pengawas yang bertugas menilai keberhasilan direksi dalam mengelola PDAM bersangkutan setiap tahun. Salah satu cara untuk mengetahui pencapaian tujuan perusahaan adalah dengan mengukur kinerja perusahaan.PDAM Kabupaten Kupang melakukan penilaian kinerjanya dengan berpedoman pada keputusan Menteri dalam Negeri No. 47 Tahun 1999 yang berisikan tentang pedoman pengukuran kinerja yang dilihat dari dua aspek yaitu keuangan dan non keuangan. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang berfungsi sebagai pelayan masyarakat, utamanya untuk memenuhi kebutuhan air bersih. Namun, pada kenyataannya masih ada masalah yang terjadi di PDAM Kabupaten Kupang seperti tingkat pelayanan yang rendah, tingkat kebocoran air tinggi, konsumsi air yang rendah, laba yang kurang optimal, kurangnya jumlah pelanggan, tarif yang belum menutupi biaya produksi, dan keterbatasan pembiayaan mengakibatkan rendahnya investasi dalam penyediaan air minum (sumber PDAM Kabupaten Kupang). Kinerja PDAM dapat diukur dari aspek keuangan, Alat yang tepat untuk mengukur kinerja Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten kupang adalah menurut Keputusan Menteri Dalam Negeri No.47 Tahun 1999 tentang pedoman penilaian kinerja PDAM terdiri dari aspek keuangan, aspek operasional, dan aspek administrasi dan juga penilaian pengukuran tingkat kesehatan kinerja menurut BPPSPAM yang terdiri dari aspek keuangan, aspek pelayanan, aspek operasional, dan aspek SDM. Adapun Masalah yang diambil dalam penelitian ini adalah “Pengaruh Investasi Terhadap Kinerja Keuangan Pada PDAM Kabupaten Kupang. Sementara itu persoalan dalam Penelitian ini ialah “bagaimana pengaruh investasi terhadap kinerja keuangan di PDAM Kabupaten Kupang?
Konsep penelitian dalam penelitian ini, Yaitu Kinerja keuangan merupakan suatu analisis yang dilakukan utuk melihat sejauh mana suatu perusahaan telah melaksanakan dengan menggunakan aturan-aturan pelaksanaan keuangan secara baik dan benar. Investasi diartikan sebagai pengeluaran atau pembelanjaan penanam-penanam suatu modal atau perusahaan untuk membeli barang-barang modal dan juga perlengkapan- perlengkapan produksi untuk menambah kemampuan memproduksi barang-barang dan juga jasa-jasa yang tersedia dalam perekonomian. Tenik pengumpulan yang digunakan dalam penelitianini adalah teknik dokumentasi. Teknik dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data melalui data-data yang diperoleh dari perusahaan yang berkaitan denganpersoalan penelitian. Data-data yang akan diterapkan terdiri dari total barang modal, total periengkapan produksi, laba, total asset dan total hutang. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa analisis terhadap laporan keuangan PDAM Kabupaten Kupang, dapat diketahui bahwa investasi PDAM Kabupaten Kupang periode 2011– 2013 serta periode 2015 tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan PDAM Kabupaten Kupang jika ditinjau dari segi rentabilitas. Pada perode tersebut investasi mengalami peningkatan, namun tingkat rentabilitas yang dihasilkan tidak meningkat, namun terjadi penurunan. Meningkatnya nilai investasi harusnya diikuti dengan tingkat rentabilitas yang tinggi. Menurunnya tingkat rentabilitas tersebut selama periode 4 tahun disebabkan karena adanya aktiva yang tidak produktif atau aktiva nganggur dan jugadisebabkan oleh meningkatnya jumlah utang yang dimiliki. Sedangkan periode 2014, investasi mempengaruhi kinerja keuangan ditinjau dari segi rentabilitas. Hal ini dibuktikan dari hasil analisis dimana meningkatnya investasi diikuti dengan meningkatnya rentabilitas pada periode tersebut. Hal ini disebabkan oleh adanya penurunan jumlah beban yang dikeluarkan sehingga laba yang dihasilkan meningkat. Dengan demikian berdasarkan rasio rentabilitas hanya investasi periode 2014 berpengaruh terhadap kinerja keuangan PDAM Kabupaten Kupang, sedangkan periode 2011–2013 serta periode 2015 tidak berpengaruh. Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PDAM Kabupaten Kupang, dapat diketahui bahwa investasi PDAM Kabupaten Kupang periode 2011–2013 berpengaruh terhadap kinerja keuangan PDAM Kabupaten Kupang ditinjau dari segi solvabilitas. Hal ini dibuktikan dari hasil analisis dimana meningkatnya investasi diikuti dengan menurunya solvabilitas. Karena
semakin rendah tingkat solvabilitas perusahaan, semakin baik kinerjanya. Hal tersebut menunjukan bahwa PDAM mampu menjamin seluruh utang yang dimiliki pada periode tersebut. Sedangkan periode 2014–2015, investasi PDAM Kabupaten Kupang tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan PDAM ditinjau dari segi solvabilitas karena meningkatnya investasi tidak diikuti dengan menurunnya tingkat solvabilitas, namun solvabilitasnya justru meningkat. Hal tersebut menunjukan bahwa utang yang dimiliki PDAM pada periode tersebut meningkat. Dengan demikian berdasarkan rasio solvabilitas, pada periode 2011–2013 investasi PDAM berpengaruh terhadap kinerja keuangan karena meningkatnya investasi menurunkan solvabilitas atau menurunkan jumlah utang . Kata Kunci: Investasi, Kinerja Keuangan.
168/17 | PTK PUSAT UKAW | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan |
Tidak tersedia versi lain