Skripsi
Studi Kasus Konflik dalam Jemaat Baith-El Nunhila
ABSTRAK
STUDI KASUS KONFLIK DI JEMAAT BAIT-EL NUNHILA KUPANG TAHUN AJARAN 2016/2017
TETO M. LAY WOHE*) Pdt. Dra. L.H. PELLU,M.Si,Ph.D**) MELKIAS A. MANGGGOA, M.Pd**) Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: Bagaimana peran Pendeta sebagai rekonsiliator dalam melakukan pelayanan pastoral terhadap konflik yang terjadi antar Majelis Jemaat? Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui peran Pendeta sebagai rekonsiliator dalam melakukan pelayanan pastoral terhadap konflik antar Majelis Jemaat. Untuk mendapatkan data yang akurat maka teknik pengumpulan data yang dipakai adalah wawancara yakni melakukan tanya-jawab dengan responden untuk mendapatkan informasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa:1). Konflik antar Majelis Jemaat telah terjadi sepanjang pelayanan dalam jemaat Bait-El Nunhila hingga tahun 2015. 2). Peran Pendeta sebagai rekonsiliator tidak mampu mendamaikan kedua pihak yang berkonflik yakni para Majelis Jemaat. Disimpulkan bahwa peran Pendeta sebagai rekonsiliator sudah mengupayakan pendamaian bagi mereka yang berkonflik dengan melakukan pendekatan-pendekatan atau pelayanan pastoral. Namun setiap upaya yang telah dilakukan Pendeta tidak mampu mendamaikan kedua pihak yang berkonflik, hal ini terwujud dari adanya beberapa anggota Majelis Jemaat rayon X yang mengundurkan diri/menonaktifkan diri dari pelayanan.
Kata-kata kunci : Konflik antar Majelis Jemaat, Peran Pendeta sebagai rekonsiliator.
307/17 | PTK PUSAT UKAW | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan |
Tidak tersedia versi lain