Skripsi
Aktifitas siswa Penderita Maag dalam Proses Pembelajaran Penjas orkes di SMP Cokro Aminoto Baranusa Kecamatan Pantar Barat Kabupaten Alor
ABSTRAK
Ambrosius Agustinus Baddu, 12320025,2017. Judul skripsi Aktivitas Siswa Pendeirita Maag Dalam Pembelajaran Penjasorkes Di SMP Cokro Aminoto Baranusa Kecamatan Pantar Barat Kabupaten Alor, program studi pendidikan jasmani kesrhatan dan rekreasi, Universitas Kristen Artha Wacana Kupang, Pembimbing I, Dr Lukas M. Boleng, M. Kes, Pembimbing II, Julian J. Leko, S.Pd, M.Fis.
Kata kunci: Aktivitas, Penderita, Maag, Pembelajaran, Penjasorkes.
Penjasorkes merupaka bagian integral dari pendidikan secara keseluruan, bertujuan untuk mengembangkan aspek kesegaran jasmani, keterampilan gerak, keterampilan berfikir kritis, ketrampilan sosial, penalaran, stabilitas, emosional, aspek pola hidup sehat. Masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimanakah aktivitas siswa penderita maag dalam mengikuti proses pembelajaran penjas orkes di SMP Cokro Aminoto Baranusa. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas siswa penderita maag dalam proses pembelajaran penjas orkes di SMP Cokro Aminoto Baranusa. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskiftif kualitatif, dengan mengamati aktivita aktivitas siswa pemderita maag dalam proses pembelajar penjas orkes. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang menekankan pada qualiti atau hal- hal terpenting dari sifat suatu barang atau jasa. Teknik pengumpulan data adalah: observasi, wawancara, dokumentasi. Dengan teknik analisis data adalah data-data yang telah dikumpulkan oleh peneliti akan di analisa secara sistematis, deskriftif kualitatif, yaitu semua data yang diperoleh akan disjikan dalam bentuk paragraf. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Cokro Aminoto Baranusa Kecamatan Pantar Barat Kabupaten Alor. Terhitung dari tanggal 19 juni sampai dengan 20 juli. Dari hasil penelitian tentang aktivitas siswa penderita maag dalam pembelajaran penjasorkes. Dari hasil dan pembahasan di atas maka penulis mengambil kesimpulan bahwa Kemauan dalam berolahraga sangat tinggi yang dimiliki oleh siswa-siswi pendeita maag, akan tetapi kesehatan, dan ketahanan tubuh merekalah yang membuat siswa penderita maag kurang aktif dalam proses pembelajaran.
709/17 | PTK PUSAT UKAW | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan |
Tidak tersedia versi lain