Skripsi
Pembelajaran lompat jauh dengan menggunakan model sirkuit berangkai pada siswa kelas V di SDM Kalembu Komi Kabupaten Sumba Barat Daya
ABSTRAK
ABSALOM KONDI. NIM 12320005, Pembelajaran Lompat Jauh Dengan Menggunakan Model Sirkuit Berangkai Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Masehi Kalembu Komi Kabupaten Sumba Barat Daya Tahun Pelajaran 2012/2013. Skripsi, Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi,Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Kristen Artha Wacana Kupang, Pembimbing I M. Rambu P. Wasak, S.Pd, M.Pd, Pembimbing II Julian J. Leko, S.Pd, M.Fis.
Kata Kunci : Atletik, Lompat Jauh, Sirkuit, Berangkai
Pembelajaran lompat jauh dengan menggunakan model sirkuit berangkai siswa dalam proses pembelajaran Penjas disetiap jenjang sekolah dasar harus beranggapan bahwa siswa adalah peserta didik yang harus dituntun dalam mengembangkan kemampuan dan kreativitas. Sebagai seorang guru penjaskes dituntut untuk bisa menciptakan suatu ide atau gagasan yang bervariasi sehingga siswa merasa lebih senang dan proses pembelajaran juga tidak terpusat pada gurunya dan siswanya tidak pasif. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperbaiki pembelajaran lompat jauh menggunakan model sirkuit berangkai pada siswa kelas V di Sekolah Dasar Masehi Kalembu Komi Kabupaten Sumba Barat Daya. Peneliti menggunakan pendekatan Naturalistik Kualitatif, dengan teknik pengumpulan data adalah dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Manfaat dari penelitian ini adalah untuk memberikan nilai tambah (kontribusi) dalam upaya mengembangkan pengetahuan tentang konsep-konsep dan teori-teori pembelajaran penjas orkes umumnya dan khususnya dalam meningkatkan kualitas pembelajaran siswa. Hasil temuan dalam pembelajaran lompat jauh adalah 1). Adanya kepercayaan diri dalam menirukan lompat kangguru, siswa sangat tertarik jika mempraktikan cara hewan berjalan. 2) Lompat kardus berjalan dengan baik karena siswa tidak merasakan kesulitan dalam melewati kardus serta keseriusan siswa dalam menjaga keseimbangan badan. 3) Siswi tidak merasakan kesulitan dalam melakukan kekuatan tungkai kaki saat melakukan tolakan dan saat melayang mengangkat tubuh. 4) Siswa bersemangat tapi kenyataannya siswa agak merasakan kesulitan karena dari titik tumpuan sampai pada tahap melayang badan harus condongkan ke depan. Berdasarkan hasil peneliti diperoleh dapat disimpulkan bahwa dalam pembelajaran lompat jauh dengan menggunakan model sirkuit berangkai, siswa, antusias dalam pembelajaran namun hasil belajar masih belum maksimal disebabkan pembelajaran yang diajarkan belum berjalan dengan baik karena sebagian siswa masih merasa kesulitan dengan pembelajaran yang diberikan.
757/17 | PTK PUSAT UKAW | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan |
Tidak tersedia versi lain