Skripsi
Pengaruh jenis dan ketebalan mulsa organik yg berbeda terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman buncis(PHASEOLUS VULGARIS L)
PENGARUH JENIS DAN KETEBALAN MULSA ORGANIK YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BUNCIS (PHASEOLUS VULGARIS L) PADA LAHAN KERING
Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Kristen Artha Wacana kupang. Lagur Leonardus. *) Lano.L.Marten. **) Makaborang.M **)
ABSRTAK
Suatu penelitian ini telah di laksanakan di lahan percobaan milik petani di Kelurahan Lasiana Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bahan mulsa organik yang berbeda terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman buncis (Phaseolus Vulgaris L) pada lahan kering. Penelitian ini menggunakan metode rancangan acak lengkap (RAL) dengan 2 perlakuan yang di ulang sebanyak 3 kali. Variabel yang di amati adalah tinggi tanaman, jumlah daun, panjang polong dan bobot polong. Hasil uji jarak berganda duncan (p< 0,05) pada variabel tinggi tanaman menunjukkan bahwa perlakuan A3B3 menghasilkan rata-rata nilai tertinggi yaitu : (223,33 cm).Sedangkan nilai terendah di hasilkan oleh perlakuan A1B1 yaitu : (210,33 cm).pada variabel jumlah daun menunjukkan bahwa perlakuan A3B3 menghasilkan rata-rata tertinggi yaitu : (83,67 helai). Sedangkan rata-rata terendah di hasilkan oleh perlakuan A1B1 Yaitu :(72 helai). Pada variabel panjang polong menunjukkan bahwa perlakuan A3B3 menghasilkan rata-rata tertinggi yaitu : (14,67 cm).Sedangkan rata-rata terendah di hasilkan oleh perlakuan A1B1 Yaitu : (12 cm). pada variabel bobot polong menunjukkan bahwa perlakuan A3B1, A3B2, dan A3B3 menghasilkan rata-rata tertinggi yaitu : (13 g). Sedangkan rata-rata terendah di hasilkan oleh perlakuan A1B1 Yaitu :(12 g).
Kata kunci : mulsa organik, tinggi tanaman, jumlah daun, panjang polong, dan bobot polong * ) Peneliti **) Pembimbing
852/17 | PTK PUSAT UKAW | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan |
Tidak tersedia versi lain